Vocalandalas - Sungai Penuh (12 /1/2025) , Masalah sampah di Kota Sungai Penuh telah menjadi perhatian serius bagi masyarakat. Pencemaran lingkungan akibat sampah yang tidak ditempatkan pada tempatnya, lambannya pengangkutan sampah, serta bau menyengat, telah menimbulkan keresahan di kalangan warga.
Pada 11 Januari 2025, Tim LSM lokal daerah melakukan investigasi di bekas terminal Kumun yang saat ini dijadikan tempat pembuangan sampah oleh masyarakat. Seorang narasumber di lokasi tersebut mengungkapkan bahwa mereka terpaksa membuang sampah di tempat ini karena tidak ada mobil pengangkut sampah yang masuk ke desa-desa sekitar.
"Terpaksa buang di sini, karena mobil sampah tidak ada yang mengambil sampah dari desa kami," ungkap Narasumber.
Kurangnya pengelolaan sampah yang efektif oleh pihak terkait dan ketidakjelasan area kerja armada angkutan sampah menyebabkan bekas terminal menjadi tempat pembuangan sampah oleh warga sekitar. Permasalahan ini diharapkan dapat diselesaikan dengan lebih baik jika instansi terkait bekerja dengan lebih efektif.
Dari pantauan kamera wartawan, terlihat jelas sampah-sampah berserakan dan banyak lalat di tempat tersebut. Lokasi bekas terminal Kumun sudah jelas mengganggu warga sekitar, bau yang menyengat dan lalat berterbangan bisa berdampak pada kesehatan masyarakat sekitar.
"Bau menyengat dan banyaknya lalat bisa menimbulkan penyakit jika sampah-sampah ini dibiarkan di sini," kata Efyar
Jika masalah pengangkutan sampah tidak segera diatasi, masyarakat di sekitar terminal diimbau untuk mencari solusi lain guna menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Dengan adanya kejadian ini, diharapkan pihak terkait dapat segera mengambil tindakan yang tepat agar masalah sampah di Kota Sungai Penuh dapat terselesaikan dengan baik, dan masyarakat dapat hidup dalam lingkungan yang bersih dan sehat (Prengki)
Tidak ada komentar :